'Hati-hati Dengan Cinta Syuhbat' (deket tapi bukan pacar)

Dekat tp bukan pacar. begitulah ceritanya.
Ketika ditanya,'kamu pacaran ya sama dia? akrab banget..?',
Dijawab olehnya,'enggak. kami sahabatan, kami cuma brteman kok, tak lebih..'.

Tapii..berteman kok mencemburui.Tidak rela kalau ada org ketiga ikut nimbrung. dan pada level
puncaknya menganggapnya saudara sndiri. Si laki2 dianggap sbg kakak, si wanita dianggap sbg adik.
Konsekwensinya adlh saling berkorban, saling melindungi, saling menyayangi, benar2 layaknya seorg kakak kpd adiknya.
Hmm..adakah diantara kalian yg mengalami hal ini? Jika ada, Hati-hatilah. Inilah syuhbatnya cinta!

Memang, kedengarannya indah skali. Si lelaki menjadi pelindung bagi si wanita. Si wanitapun merasa aman didekatnya.
'Kan ada kakak..!',bgitu kata si gadis sambil matanya mengerling malu2. Aih..manjanya..:p
Dan ikatan persaudaraanpun terjalin, meski awalnya tak saling kenal, cuma sbg teman jalan dan diskusi.
Namun kmudian mnjadi akrab krn menemukan kecocokan dlm berkomunikasi. Padahal, keduanya BUKANLAH MAHRAM.

Menerjang rambu lalulintas, resikonya ditilang. Menerjang rambu2 Allah, hrus siap menanggung murkaNya. Maka..entah kamu
menganggap dia sbg sahabat, kakak, adik, atau apapun..selama bukan mahram,statusnya tetap haram. Jangankan bersentuhan kulit,
berduaanpun tak boleh. Jangan berboncengan mepet dan nungging2, mengobrol berdua saja terlaknat.

Sahabat ku

 Itulah cinta yg syuhbat, yg samar2, yg tidak jelas apa nama ikatannya. Pacar, katanya bukan. Kakak atau adik, tp bukan terlahir
dr rahim ibu yg sama. atau saudara angkat? ah yg benar saja. Kalau memang ingin membina persaudaraan yg tulus, mengapa tidak
dgn sesama kaummu saja? Laki2 dgn laki2, wanita dgn wanita. Bila itu telah kita lakukan, brarti telah kita ikuti jejak manusia mulia, Rasulullah Saw.

Dalam catatan sejarah Sirah Ibnu Hisyam, rasul mempersaudarakan sahabat Muhajirin dg sahabat Anshar sesama jenis.
Abu bakar dipersaudarakan dgn Kharijah bin Zaid. Abdurahman bin Auf dipersaudarakan dgn Sa'ad bin Rabi'. Utsman bin affan
dgn Aus bin Tsabit. Dan kisah yg paling indah adlh persaudaraan antara Salman al-Farisi dgn Abu Darda (pernah baca kan kisahnya?).
Dalam sejarahnya, rasul tidak prnh mempersaudarakan laki2 muhajirin dgn wanita anshar. atau wanita muhajirin dipersaudarakan dgn lelaki anshar.

Sahabatku..
Sungguh, persaudaraan dgn lawan jenis sulit menemukan kata tulus. Sebab masing2 ada kepentingan. dan tentu saja dibumbui
dgn tipudaya setan. Kalau memang cuma dianggap sekedar hubungan kakak-adik, lalu bila saatnya salah satu menikah dgn org
laen, bisakah ikhlas dan legowo melepasnya? Saya yakin tidak.
Jangan bermain dgn api sobat. Bahaya. Kita bisa terbakar jadinya.
Antara lawan jenis yg mahram saja kadang brbahaya, apalagi berdekatan dgn yg bukan mahram.
So..hati2 dgn hatimu. Hati2 dgn cintamu. Awas..Cinta Syuhbat !